Mesin cari paling canggih

Google

Waktu sekarang

Kamis, 21 Februari 2008

Jumat, 08 Februari 2008

TRANS JOGJA

  1. Bus mulai pukul 05.00 - 22.00 WIB
  2. Pembayaran dapat digunakan untuk single trip atau berlangganan
  3. Tarif untuk masyarakat umum Rp. 3.500 dan untuk pelajar/mahasiswa Rp. 2000,00 dengan sistem pembayaran elektronik (CardAcess)
  4. Bus berkapasitas 22 orang berdiri dan 19 orang berdiri serta menyediakan tempat untuk difabel
  5. Bus memiliki fasilitas AC
  6. Bus hanya akan berhenti di shelter - shelter yang tersedia dengan pintu otomatis
  7. Pada tahap awal bus ini akan menempuh 6 jalur berikut :

Rute 1A/1B : Candi Prambanan, S3 – Maguwo, Jl. Laksa Adisucipto, Jl. Sudirman, Jl. P. Mangkubumi, Malioboro, Jl. A. Yani, Jl. Trikora, Jl. Ibu Ruswo, Jl. Sultan Agung, Jl. Kusumanegara, JEC, Jl. Janti, Jl. Ringroad Janti, Jl. Solo, Bandara Adisucipto, Candi Prambanan.

Rute 2A/2B :Terminal Jombor, Jl. Magelang, Jl. Diponegoro, Jl. P. Mangkubumi, Maliboro, Jl. A. Yani, Jl. Trikora, Jl. Ibu Ruswo, Jl. Brigjend Katamso, Jl. Kol. Sugiyono, Jl. Perintis Kemerdekaan, Jl. Ngeksigondo, Jl. Gedong Kuning, Jl. Kusumanegara, Jl. Cendana, Jl. Gayam, Jl. Sutomo, Jl. Yos Sudarso, Jl. Wahidin, Jl. Sudirman, Jl. Cik Di Tiro, Jl. Colombo, Jl. Gejayan, Jl. Ringroad Utara, Monumen Jogja Kembali, Terminal Jombor

Rute 3A/3B :Bandara Adisucipto, S3 – Maguwo, Ringroad Utara, Terminal Condongcatur, Jl. Kaliurang, Jl. C. Simanjuntak, Jl. Sudirman, Jl. Diponegoro, Jl. Tentara Pelajar, Jl. Pasar Kembang, Malioboro, A. Yani, Trikora, Alun-Alun Utara, Ngasem, Pojok Beteng Barat, Pojok Beteng Timur, Jl. Kol Sugiyono, Jl. Perintis Kemerdekaan, Jl. Ngeksigondo, Jl. Gedongkuning, JEC, Jl. Janti, Ringroad Janti, Bandara

Rabu, 06 Februari 2008

Jangan pernah menjilat amplop atau perangko untuk merekatkannya

Jangan pernah menjilat
amplop atau perangko untuk merekatkannya



Suatu hari seorang wanita yang bekerja di sebuah kantor pos di California , merekatkan amplop dan perangko tanpa menggunakan lem atau busa basah melainkan dengan cara menjilatnya.
Pada saat itu wanita tersebut langsung merasakan lidahnya terasa seperti teriris.

Seminggu kemudian dia merasakan sesuatu yang tidak biasa pada lidahnya. Dia pergi ke dokter dan tidak ditemukan sesuatu yang aneh. Lidahnya tidak luka atau tidak ada kelainan apapun.

Beberapa hari berikutnya, lidahnya mulai agak membengkak dan mulai terasa sakit, begitu sakitnya sehingga dia tidak dapat makan apapun. Dia segera ke RS dan dokter melakukan pemeriksaan X-Ray.. Ternyata ada sesuatu di dalam lidahnya. Saat itu juga dokter segera mempersiapkan pembedahan kecil.

Ketika dokter mengiris membuka lidah tersebut, ternyata seekor kecoak kecil merayap keluar.

Setelah diselidiki maka didapat kenyataan bahwa kecoak tersebut berasal dari telur kecoak yang sangat kecil yang menempel pada bagian lem amplop. Setelah dijilat maka telur tersebut menempel pada lidah dan mengeram disana karena adanya ludah yang hangat dan lembab hingga kecoak tersebut menetas.

Kejadian nyata ini dilaporkan oleh CNN.

Andy Hu menulis :
"Saya bekerja di pabrik amplop, dan kalian tidak akan percaya..... .
ada sesuatu yang mengambang disekitar nampan wadah lem , saya tidak pernah sekalipun menjilat amplop. Saya pernah bekerja di percetakan (32 tahun lalu) dan kami selalu dihimbau agar jangan merekatkan amplop dengan lidah. Saya tidak pernah mengerti mengapa, hingga suatu saat saya masuk ke ruang penyimpanan untuk mengambil 2,500 lembar amplop yang sudah dicetak dan melihat sendiri beberapa ekor kecoak berkeliaran di dalam kotak amplop dengan telur kecoak dimana-mana. Mereka hidup dengan memakan lem yang terdapat pada amplop-amplop tersebut".

"Setelah mengetahui hal ini, janganlah pernah sekalipun Anda merekatkan amplop, perangko ataupun meterai dengan cara menjilatnya.
Gunakanlah lem atau busa basah."
 

blogger templates | Make Money Online